Sejarah Partai Likud Israel: Mengupas Akar dan Perkembangannya

Sejarah Partai Likud Israel: Dari pembentukan hingga dominasi politik, pelajari dampaknya pada kebijakan internal, konflik Palestina, dan masa depan politik Israel.

Konflik antara Israel dan Palestina sudah menjadi konflik yang berlangsug dari generasi ke generasi dan selalu menjadi perhatian dunia pasca Perang Dunia II. Konflik yang saling mengklaim mengenai pengakuan kedaulatan atas tanah Yerusalem dan sekitarnya selalu menjadi alasan utama perang pecah di kawasan ini.

Belum lagi kedua kubu (Israel dan Palestina) memiliki kelompok yang sama-sama tidak menginginkan negosiasi atau kompromi mengenai permasalahan ini. Di Palestina kita mengetahui adanya Hamas yang menguasai wilayah Gaza. Sedangkan di Israel ada Partai Likud, partai ekstrim sayap kanan yang sedang memimpin pemerintahan Israel dibawah Benyamin Netanyahu.

Dari kedua kubu ini mungkin masyarakat Indonesia hanya sering mendengar mengenai Hamas dibandingkan Partai Likud. Apalagi mayoritas masyarakat Indonesia condong mendukung Palestina terkhususnya Hamas dalam konflik Israel-Palestina.

Partai Likud Israel, sebuah entitas politik yang memiliki peran krusial dalam landscape politik Israel modern, tidak hanya mencerminkan evolusi politik negara ini tetapi juga menceritakan cerita panjang perjuangan dan transformasi. Dibentuk pada awal 1970-an, Likud menggabungkan beberapa partai nasionalis sayap kanan yang ada saat itu, mengarah pada pembentukan sebuah entitas politik yang dominan dan berpengaruh.

Maka dari itu, pada artikel kali ini mencoba menguraikan sejarah Partai Likud hingga bisa mencapai posisinya sekarang.  

Awal Mula dan Pembentukan

Partai Likud terbentuk dari penggabungan antara Herut, yang dipimpin oleh mantan Perdana Menteri Israel pertama, Menachem Begin, dengan beberapa partai kecil lainnya. Herut sendiri memiliki akar dalam gerakan Revisionis Zionis yang dipimpin oleh Ze'ev Jabotinsky. Likud lahir sebagai respons terhadap dominasi politik yang lama dari sayap kiri di Israel dan sebagai alternatif sayap kanan yang kuat.

Kepemimpinan Menachem Begin

Menachem Begin, yang kemudian menjadi salah satu tokoh kunci dalam sejarah Israel modern, memimpin Likud pada awal pembentukannya. Kepemimpinannya mencakup periode signifikan, Ia memimpin partai ini menuju posisi dominan dalam politik Israel, memenangkan pemilihan umum pada tahun 1977 dan menjadi Perdana Menteri Israel yang ke-6.

Pemerintahan Begin dikenal akan penandatanganan Perjanjian Damai dengan Mesir pada tahun 1979, yang mengakhiri status perang antara kedua negara dan menetapkan kembali hubungan diplomatik.

Likud Pada Era Kontemporer

Setelah Menachem Begin, Likud dipimpin oleh beberapa pemimpin berpengaruh lainnya, termasuk Ariel Sharon dan Benjamin Netanyahu. Netanyahu, yang menjadi tokoh kunci dalam politik Israel modern, telah memimpin Likud sejak tahun 1993 dengan beberapa periode dalam jabatan Perdana Menteri.

Netanyahu, yang menjadi pemimpin Likud dalam beberapa dekade terakhir sejak tahun 1993, mengarahkan partai ini menuju posisi dominan dalam politik Israel. Dia memimpin pemerintahan Likud yang berpengaruh dan kontroversial, yang mencakup kebijakan-kebijakan yang sering kali memicu debat dan perdebatan intens di tingkat nasional maupun internasional. Bahkan tak jarang kritik datang dari dalam partainya sendiri.

Meskipun menghadapi beberapa tantangan dan perlawanan internal di dalam partainya, Netanyahu tetap mendominasi panggung politik Israel dan Likud sebagai salah satu tokoh paling terkenal di dunia politik internasional.

Posisi Politik dan Dampaknya

Likud secara konsisten menganut ideologi nasionalis Zionis dan sering kali menjadi representasi dari nasionalisme Zionis yang kuat di dalam politik Israel. mendukung keamanan Israel yang kuat, dan memperjuangkan hak Israel atas tanah yang mereka klaim sebagai warisan sejarah Yahudi.

Partai ini juga dikenal karena pendekatannya yang skeptis terhadap proses perdamaian dengan Palestina dan sering kali memperjuangkan kebijakan perluasan pemukiman di Tepi Barat, serta pendekatannya terhadap proses perdamaian di Timur Tengah.

Partai ini juga aktif dalam mendukung kebijakan ekonomi liberal dan mengedepankan kepentingan kebangsaan Israel dalam dunia internasional.

Pengaruh dan Pencapaian

Knesset

Partai Likud sering kali memainkan peran sentral dalam membentuk koalisi pemerintahan di Knesset (parlemen Israel). Sebagai partai terbesar di parlemen, Likud sering kali bertanggung jawab atas pembentukan koalisi dengan partai-partai kecil lainnya untuk memperoleh mayoritas yang diperlukan untuk membentuk pemerintahan.

Likud juga sering berperan dalam membentuk kebijakan dalam berbagai aspek kehidupan negara tersebut. Dengan mempertahankan posisinya sebagai kekuatan utama dalam politik Israel, Likud terus menghadapi tantangan dan peluang dalam mengelola perubahan politik dan sosial di tingkat domestik dan internasional.

Pandangan Masa Depan

Dalam pandangan masa depan, Likud dihadapkan pada berbagai tantangan dan peluang. Meskipun kritik dan pergesekan internal yang ada, partai ini tetap menjadi kekuatan politik yang formidable dengan basis pendukung yang kuat di dalam masyarakat Israel.

Masa depan Likud tergantung pada bagaimana partai ini mengatasi dinamika internalnya, menanggapi perubahan-perubahan dalam masyarakat Israel, serta memanfaatkan peluang-peluang politik yang muncul di tingkat nasional dan internasional.

Partai Likud Israel bukan hanya sebuah entitas politik tetapi juga cerminan dari perjalanan panjang negara ini dalam mencari identitas politiknya. Dari pembentukan awalnya hingga kepemimpinan yang berbeda-beda, Likud terus menjadi kekuatan yang penting dalam perjalanan sejarah Israel modern.

Sejarahnya yang kaya tidak hanya menandai pencapaian politik tetapi juga memberikan pandangan yang dalam tentang dinamika politik Israel. Dengan demikian, Partai Likud saat ini tetap berada di tengah-tengah politik Israel sebagai kekuatan dominan dengan pengaruh yang signifikan dalam menentukan arah politik dan keamanan negara.